Selamat Datang

Assalamualaikum Wr. Wb

menu

Jumat, 23 Desember 2011

curhat di hari ibu

hari ini adalah hari ummi
dan aku tau itu
namun sempat terfikir olehku
aku ingin memberi sesuatu untuk ummi
sebagai rasa sayangku padanya
namun yg belum terfikirkan olehku
adalah sesuatu itu apa?

mulai dari tadi pagi aku memikirkannya
apaaa yg harus kuberikan,
sempat terfikir aku ingin memberi "itu" (rahasia)
tapi setelah kuliat dompet dalam kantongku
baru aku sadar itu nggak mungkin

namun aku tak putus asa
karna kuyakin masih ada magrib.toing...toing
setelah shalat magrib aku baru ingat
ternyata aku masih ada ATM
langsung bergegas pergi ke ATM terdekat
tepatnya di darusslam

sampai disana antrian panjang
langsung ku balab ke prada
kuliat tulisan yg indah di pintu kaca itu
"Maaf Sedang diperbaiki"

tak tinggal diam langsung ku terbang ke sp.5
on the air ternyata Avtur habis
segera ku merapat ke kios terdekat
untuk membeli makanan karna kelaparan
dan 4+5  ngisi avtur

setelah itu langsung ke TKP
sampai di atm langsung kumasuk
dan langsung kupilih angka 50.000
beberapa menit kutunggu tak kunjung keluar
kucuba sekali lagi, dan Alhamdulillah akhirnya uang itu tak kunjung keluar juga

kuputuskan untuk mendiagnosa apa gerangan ini
kupilih info saldo, dan keluarlah angka
saldo : Rp. 149.999,00
ooooo tiiiidaaaaak

akhirnya kuputuskan untuk kirim puisi lewat sms saja
tapi gak tau puisi apa yg akan aku kirim
karna aku bukanlah pujangga
setelah sekian lama waktu berjalan
aktifitas yg kulakukan hanya mengetik dan menghapus
karna tidak ada yg pas

akhirnya aku kirim juga smsnya
isinya adalah

"mi ni no rekeningku 0125519184
atas nama ibunu sa'dan adnan"
hmmm

note : cerita ini fiktif belaka, maaf kalo ada kesamaan nama, tempat, ato lainnya

Senin, 05 Desember 2011

Ada Apa Dengan Emas? (AADE)

Assalamualaikum. WR. WB

tidak tau harus memulai dengan kata2 apa, tapi yg jelas untuk mengawali tulisan yg jelek ini butuh perjuangan yg luar biasa, dimulai dari berfikir, lalu menulis,, dan mengahpusnya lagi karna dikira kurang pas,,, dan parahnya lagi bukan cuma sekali,, bahkan mencapai 5 ato 10 kali, towewewewewew,,, hmmm

ternyata tidak mudah menulis sebuah tulisan,, tidak seperti berbicara,,,

langsung saja kita masuk ke acara yang kita tunggu2 (cam MC aja awak ne).hmmm yaitu pembahasan tentang EMAS, Oleh IBNU SA'DAN ADNAN, atau akrap disapa D'Dan waktu dan tempat di persilahkan : toing..toing.. makin gila aja ne tulisan.heeee

pada tgl 4 Desember tahun 2011. ,,, lebih tepatnya pada saat matahari berada di pertengahan perjalanan menuju kebarat, pada saat itu juga saia masih sangat yakin klo ikan2 yg sedang berdangsa dilaut masih bernfas dengan Insang, dan itu setelah mendapat izin dari Allah SWT.

saia mulai penasaran dengan EMAS.
berbagai pertanyaan timbul di kepala saia hanya tentang emas, diantaranya :
 kenapa emas itu banyak di sukai oleh orang? dan bagaimana bisa dia menjadi benda yang sangat berharga?

padahal kalo kita coba kaji dengan teliti emas itu tidak ada manfaatnya bagi manusia, kalo pun ada masih sangat sedikit,
karna dimana2 kita liat emas itu digunakan sebagai cincin, gelang, kalung, dll, padahal itu bukan suatu kebutuhan tapi, hanya sekedar hiasan,, walaupun demikian harganya itu belum bisa disaingi oleh harga besi, ato harga air, ato juga harga diri,, heeeee,,, (JK)

mencoba mengkrucutkan permasalahan,
kita coba buat perbandingan antar besi dan emas
manfaat besi itu sungguh sangat besar bagi manusia dibandingkan emas,terutama di jurusan kami TEKNIK SIPIL
saia tidak bisa membayangkan bagaimana sebuah banguan permanen dibangun tanpa adanya besi di tiang ato balok bangunan, resiko yg harus ditanggung adalah, bangunan itu roboh tanpa ada tanda2,seperti terjadi retakan, ato lain sebagainya,

selain itu juga besi itu sudah menjadi kebutuhan sehari2 kita,,,
diantaranya, kita mengendaria motor, mobil, hampir setiap hari,, apa jadinya nya klo besi itu tdak ada?.hmmm kemana...kemana..kemaaana... jalan kaki,,, tidak hanya bagi orang2 yg kaya butuh denga besi,, tapi org miskin pun sangat membutuhkannya.. seperti para petani membutuhkan cangkul, ato ibu rumah tangga yg membutuhka pisau, ato PAU (Pasukan Angkatan Udara) alias tukang ek U,, membutuhkan parang untuk membelah kelapa,

hampir di setiap pekerjaan membutuhkan besi, ataupun minimalnya memudahkan suatu pekerjaan..

tapi coba kita liat dimana posisi emas dalam katagori kebutuhan kita?...
hampir tidak ada?
tapi knapa juga harganya begitu tinggi, bahkan semakin lama semakin tinggi,,
apa karna dia langka ato jarang di temukan?,, bunga bangkai juga jarang ditemukan?. toh dia juga tidak ada harganya..

mari kawan2 semua kita dukung untuk turunkan harga emas,, karna sangat banyak yang menguntungkan ketika harga emas itu turu,, terutama kalangan muda yang masih lajang,hmmmmm

saia rasa klo dibilang emas itu langka, juga tidak, karna kalo kita coba kumpulkan emas itu dari orang aceh aja, lalu kita buat tangga, mungkin bisa nyampe ke bulan,, eiiist,, ingat masih menggunakan kata2 mungkin,,

hmmm,,, disaat bulan masih mengintip saia melalui celah2 pintu toko saia, diasaat itu juga saia masih yakin kalo bumi masih berputar seperti biasanya, berbeda halnya disaat orang2 yg sedang kasmaran mereka mengira bumi berhenti sejenak karna cemburu melihat mereka yg sedang ber kasmaran,, hmm ntah iyaaa tuh...

dan sekarang baru saia sadari,, ternyata dalam sebuah tulisan bukan cuma mengawali sebuah tulisan yg sulit,, tapi mengakhiri sebuah tulisan juga tak kalah sulitnya,, seperti halnya yg saia rasakan saat ini,, padahal tulisan ini sudah dari tadi habis pembahasannya,, tapi saia tidak tau bagaimana mengakhirinya,,,
 lalu kuputuskan saja kuakhiri tulisan ini dengan sebuah puisi,,,

buah nagka,, buah duren (mentang2 musim duren)
gak nyangka tulisan ini keren..
hhhaaaaa
toing..toing....
towewewewew
gedebhub

Wassalamualaikum

ilustrasi manajemen waktu

Suatu hari, seorang ahli 'Manajemen Waktu' berbicara di depan sekelompok mahasiswa bisnis, dan ia memakai ilustrasi yg tidak akan dengan mudah dilupakan oleh para siswanya.Ketika dia berdiri dihadapan siswanya dia berkata: "Baiklah, sekarang waktunya kuis " Kemudian dia mengeluarkan toples berukuran galon yg bermulut cukup lebar, dan meletakkannya di atas meja.Lalu ia juga mengeluarkan sekitar selusin batu berukuran segenggam tangan dan meletakkan dengan hati- hati batu-batu itu kedalam toples.Ketika batu itu memenuhi toples sampai ke ujung atas dan tidak ada batu lagi yg muat untuk masuk ke dalamnya, dia bertanya:" Apakah toples ini sudah penuh?"Semua siswanya serentak menjawab, "Sudah!"Kemudian dia berkata, "Benarkah?"Dia lalu meraih dari bawah meja sekeranjang kerikil. Lalu dia memasukkan kerikil-kerikil itu ke dalam toples sambil sedikit mengguncang-guncangkannya, sehingga kerikil itu mendapat tempat diantara celah-celah batu-batu itu.Lalu ia bertanya kepada siswanya sekali lagi: "Apakah toples ini sudah penuh?"Kali ini para siswanya hanya tertegun, "Mungkin belum!", salah satu dari siswanya menjawab."Bagus!" jawabnya.Kembali dia meraih kebawah meja dan mengeluarkan sekeranjang pasir. Dia mulai memasukkan pasir itu ke dalam toples, dan pasir itu dengan mudah langsung memenuhi ruang- ruang kosong diantara kerikil dan bebatuan.Sekali lagi dia bertanya, "Apakah toples ini sudah penuh?""Belum!" serentak para siswanya menjawab sekali lagi dia berkata, "Bagus!"Lalu ia mengambil sebotol air dan mulai menyiramkan air ke dalam toples, sampai toples itu terisi penuh hingga ke ujung atas.Lalu si Ahli Manajemen Waktu ini memandang kpd para siswanya dan bertanya: "Apakah maksud dari ilustrasi ini?"Seorang siswanya yg antusias langsung menjawab, "Maksudnya, betapapun penuhnya jadwalmu, jika kamu berusaha kamu masih dapat menyisipkan jadwal lain kedalamnya!""Bukan!", jawab si ahli, "Bukan itu maksudnya. Sebenarnya ilustrasi ini mengajarkan kita bahwa :JIKA BUKAN BATU BESAR YANG PERTAMA KALI KAMU MASUKKAN, MAKA KAMU TIDAK AKAN PERNAH DAPAT MEMASUKKAN BATU BESAR ITU KE DALAM TOPLES TERSEBUT."Apakah batu-batu besar dalam hidupmu? Mungkin anak-anakmu, suami/istrimu, orang-orang yg kamu sayangi, persahabatanmu, kesehatanmu, mimpi-mimpimu. Hal-hal yg kamu anggap paling berharga dalam hidupmu.Ingatlah untuk selalu meletakkan batu-batu besar tersebut sebagai yg pertama, atau kamu tidak akan pernah punya waktu untuk memperhatikannya.Jika kamu mendahulukan hal-hal yang kecil dalam prioritas waktumu, maka kamu hanya memenuhi hidupmu dengan hal-hal yang kecil, kamu tidak akan punya waktu untuk melakukan hal yang besar dan berharga dalam hidupmu".

kata mutiara

tak ada harga atas waktu tapi waktu itu sangat berharga. memiliki banyak waktu tidak akan membuat kita kaya,tpi menggunakannya denga baik adalah sumber kekayaan.